Sutha Juara AFI 3 Sekaligus Juara AFI Terakhir
Sutha Juara AFI 3 Sekaligus Juara AFI Terakhir
Menag Tipis, Beda 0,04 Persen
Dengan perolehan suara sebesar 38,61persen, tadi malam Putu Sutha Nata Wijaya alias Sutha, akademia asal Bali dinobatkan sebagai jawara AFI 3. Dari atas panggung di gedung Jakarta Convention Centre, Jakarta, cowok berumur 18 tahun ini tak bisa menyembunyikan perasaan bangga dan senangnya. "Saya besyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, terima Kasih juga untuk orang tua, saudara, para pengajar dan pendukung Sutha," katanya setelah menerima trofi.
Penampilan Sutha malam itu disaksikan secara langsung oleh orang-orang tercintanya. Kedua orang tuanya, Nengah Nukerta dan Ida Andriani tampak hadir di antara ratusan pendukung cowok manis ini.
Sejak awal banyak yang sudah menduga kemenangan Sutha. Polling suara yang masuk hampir selalu menempatkannya di posisi nomor satu. Para pengamat juga banyak yang menjagokannya. "Sutha memamg layak menang. Meski secara kualitas vokal dia biasa saja, tapi dia punya sesuatu yang bisa menarik penonton," komentar Harry Roesli, yang malam itu bertindak sebagai dewan juri bersama Trie Utami dan Yovie Widianto.
Perjalanan Sutha menjadi jawara cukup berliku. Saat AFI masuk putaran 2, sebetulnya cowok yang tadi malam menyanyikan lagu Easy dan Ku Jemu ini sudah berminat untuk mendaftar. Tapi sayang orang tua melarang. "Bukan apa-apa sih. Saat itu kan Sutha baru lulus SMA dia harus konsentrasi belajar untuk masuk kuliah," terang Nengah.
Ketika AFI 3 mulai buka pendaftaran Sutha mengutarakan niat untuk ikut lagi. Melihat tekad buah hatinya yang begitu besar, keluarga pun mendukungnya. "Niat Sutha untuk ikut AFI ini agar nambah pengalaman dan ilmu. Ya syukulah sekarang dia tak hanya dapat itu. Dia bisa pulang dengan menjadi juara," imbuh Nengah bahagia.
Sutha mulai menyanyi sejak masih duduk di bangku SMP. Saat itu cowok kelahiran Denpasar ini mulai membentuk band bersama teman-teman sebayanya. Kegiatan ini dilakoni Sutha sampai duduk di bangku SMA. "Setelah lulus dia kan pindah ke Bandung untuk daftar kuliah. Ya sementara kegiatan ngeband-nya berhenti dulu," lanjut Nengah.
Keluarga juga mendukung sepenuh hati jika Sutha ingin memfokuskan karirnya di dunia musik. "Kalau Sutha ingin ninggalin Bali dan untuk sementara tidak kuliah agar bisa konsentrasi jadi penyanyi kami setuju kok. Asal Sutha yakin itu pilihan terbaiknya dan dia melakukannya dengan sungguh-sungguh," ujar Nengah.
Sutha sendiri rupanya masih punya keinginan kuat untuk kuliah. "Saya ingin jadi penyanyi tapi saya nggak mau lupakan kuliah. Saya ingin bahagiakan kedua orang tua dengan terus belajar. Malah kalau bisa nanti saya ingin kuliah dengan biaya sendiri," terang Sutha.
Sosok Sutha di mata keluarganya adalah seorang anak cuek, sedikit pemalas dan pendiam. Hanya saja setelah melalui masa karantina hampir tiga bulan, sifat-sifat itu sudah mulai terkikis. Banyak kemajuan yang dialami Sutha, begitu komentar Nengah. "Saya bersyukur Sutha dapat kesempatan untuk ikut AFI. Sebab banyak hal yang diperolehnya setelah menjalani masa karantina," komentar laki-laki yang menyisihkan uang sebesar Rp 2 juta sehari untuk mengirim SMS sejak Sutha masuk ke tiga besar.
Atas kemenangannya ini Sutha berhak membawa pulang hadiah utama berupa mobil Chevrolet Aveo, hadiah sponsor, kontrak dengan Indosiar dan popularitas. Hadiah dari keluarga? "Kami sudah siapkan syukuran besar-besaran untuk Sutha," pungkas Nengah.
Sementara itu dalam acara yang diberi tajuk AFI All Star ini juara dua diraih oleh Alvin Setiawan akademia asal Yogyakarta dan Edwin Haluoleo Agus Mokodompit alias Leo akademia asal Makassar berada di posisi ketiga. Sutha bisa dibilang sebagai juara AFI terakhir. Sebab untuk sementara Indosiar tak berniat membuat putaran barunya. (alv/ayi)
Biodata
Nama Lengkap : Putu Sutha Nata Wijaya
Nama Panggilan : Sutha
Tempat/Tanggal Lahir : Denpasar, 27 April 1986
Hobi : Menyanyi
Profesi : Tamat SMU
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home